Bagaimana menurut anda pidato Presiden Obama di Universitas Indonesia beberapa hari lalu?
Kalau saya baca berbagai komentar di koran dan situs-situs jaringan sosial, sebagian besar orang yang mengikuti pidato si Barry tampaknya kagum dan terpesona mendengar pidatonya.
Saya sendiri senang mendengar pidato Presiden Obama. Dia terlihat santai, akrab dan murah senyum.
Suaranya bagus, intonasinya tepat, dan pelafalan kata-kata dalam Bahasa Indonesia umumnya pas.
Dia dengan hangat bercerita tentang pengalaman masa kecilnya di Indonesia yang masih membekas dalam dirinya dan menggunakan teladan ayah tirinya untuk bercerita tentang toleransi beragama di Indonesia.
Dalam ruang lingkup yang lebih luas, dia juga memberi penilaian positif tentang kemajuan pembangunan dan kekuatan demokrasi Indonesia.
Memang Presiden Obama memberi penilaian yang sangat bersifat garis besar tentang Indonesia, yang tidak sepenuhnya sesuai dengan pahit-manisnya kehidupan yang dijalani oleh penduduk Indonesia sendiri.
Tetapi saya kira dia memberi penilaian yang tepat tentang perjalanan bangsa Indonesia dilihat dari luar dan dibandingkan dengan negara-negara lain.
Bagi saya penilaian menyeluruh yang positif tentang Indonesia dari pemimpin satu-satunya negara adidaya di dunia, adalah sesuatu yang membesarkan hati.
Walaupun tentu hal ini tidak menghilangkan kekurangan-kekurangan dalam kehidupan di Indonesia yang sudah sering kita dengar, entah itu kemiskinan, pelanggaran HAM ataupun penindasan terhadap minoritas.
'Alangkah hebatnya Presiden Obama', seandainya saja Indonesia mempunyai presiden seperti dia', begitu komentar-komentar yang saya dengar.
0 komentar:
Posting Komentar