Dede Yusuf menjadi dalang tamu di acara silahturahmi keluarga Galuh, dan memerankan dirinya sendiri
Tak hanya pandai berakting di layar lebar dan sinetron, Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf juga dapat bak seorang dalang wayang golek.
Pria yang memiliki nama lengkap Yusuf Macan Effendi didaulat menjadi dalang tamu wayang golek dalam acara silaturahmi Keluarga Galuh Bekasi, Sabtu (17/11).
Dalam acara yang digelar di Islamic Centre Kota Bekasi, Jabar, Dede Yusuf diundang dalam kapasitas sebagai wagub sekaligus sebagai warga Ciamis.
Usai memberikan sambutan, saat pagelaran Wayang Golek Ajen berlangsung sekitar 15 menit, dalang memunculkan wayang berupa karakter Dede mengenakan pakaian dinas harian (PDH) lengkap dengan lambang kedinasan.
Kemudian sang dalang Wawan Ajen mempersilakan Dede maju ke panggung menerima wayang tersebut dan mendaulat Dede memainkannya berdialog dengan wayang Cepot, Dawala dan Gareng.
Sontak saja hal itu membuat ratusan anggota Keluarga Galuh Bekasi bertepuk riang.
Dede tak sungkan memainkan wayang tersebut dengan candaan-candaan ringan.
"Ternyata memainkan wayang golek tidak mudah, memainkan satu wayang saja sulit apalagi banyak wayang," ujar Dede usai acara.
Pada kesempatan itu Dede mengajak keluarganya untuk hadir dalam acara tersebut.
Sementara sang istri, Sendy Yusuf serta kedua putrinya Lifi dan Neishia tampak tertawa geli melihat Dede menjadi dalang.
"Dengan begini anak-anak saya akan makin mengenal budaya Sunda, tidak menjadi generasi anak mall," ujar Dede lagi.
Tak hanya pandai berakting di layar lebar dan sinetron, Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf juga dapat bak seorang dalang wayang golek.
Pria yang memiliki nama lengkap Yusuf Macan Effendi didaulat menjadi dalang tamu wayang golek dalam acara silaturahmi Keluarga Galuh Bekasi, Sabtu (17/11).
Dalam acara yang digelar di Islamic Centre Kota Bekasi, Jabar, Dede Yusuf diundang dalam kapasitas sebagai wagub sekaligus sebagai warga Ciamis.
Usai memberikan sambutan, saat pagelaran Wayang Golek Ajen berlangsung sekitar 15 menit, dalang memunculkan wayang berupa karakter Dede mengenakan pakaian dinas harian (PDH) lengkap dengan lambang kedinasan.
Kemudian sang dalang Wawan Ajen mempersilakan Dede maju ke panggung menerima wayang tersebut dan mendaulat Dede memainkannya berdialog dengan wayang Cepot, Dawala dan Gareng.
Sontak saja hal itu membuat ratusan anggota Keluarga Galuh Bekasi bertepuk riang.
Dede tak sungkan memainkan wayang tersebut dengan candaan-candaan ringan.
"Ternyata memainkan wayang golek tidak mudah, memainkan satu wayang saja sulit apalagi banyak wayang," ujar Dede usai acara.
Pada kesempatan itu Dede mengajak keluarganya untuk hadir dalam acara tersebut.
Sementara sang istri, Sendy Yusuf serta kedua putrinya Lifi dan Neishia tampak tertawa geli melihat Dede menjadi dalang.
"Dengan begini anak-anak saya akan makin mengenal budaya Sunda, tidak menjadi generasi anak mall," ujar Dede lagi.
0 komentar:
Posting Komentar