Pelatih tim nasional Indonesia, Alfred Riedl memberi informasi mengenai kekuatan sejumlah pemain Laos yang pernah ditanganinya kepada Firman Utina dan kawan-kawan.
Hal tersebut diungkapkan asisten pelatih timnas, Wolfgang Pikal dalam konferensi pers jelang pertandingan Indonesia melawan Laos di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat 3 Desember 2010.
Pikal menjelaskan ada setidaknya tujuh hingga delapan mantan pemain Laos yang dulu sempat ditangani Riedl saat SEA Games 2009. Dan pelatih asal Austria tersebut sudah memberikan bocoran permainan pemain-pemain tersebut kepada pemain timnas Indonesia.
"Riedl sudah memberikan informasi sejumlah pemain Laos yang pernah ditanganinya selama enam bulan. Contohnya, pemain nomor punggung 8 (Lamnao Singto). Riedl memberikan gambaran permainan pemain tersebut," kilah Pikal.
Pikal mengaku tim sudah mempelajari permainan Laos lewat rekaman video. "Tim sudah melihat rekaman pertandingan dan mendapat pekerjaan rumah masing-masing," pungkas Pikal.
"Kami juga sudah mengevaluasi permainan lini belakang yang kemarin melakukan kesalahan hingga Malaysia bisa mencetak gol. Besok kesalahan seperti itu tidak boleh terjadi lagi," papar Pikal.
Hal tersebut diungkapkan asisten pelatih timnas, Wolfgang Pikal dalam konferensi pers jelang pertandingan Indonesia melawan Laos di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat 3 Desember 2010.
Pikal menjelaskan ada setidaknya tujuh hingga delapan mantan pemain Laos yang dulu sempat ditangani Riedl saat SEA Games 2009. Dan pelatih asal Austria tersebut sudah memberikan bocoran permainan pemain-pemain tersebut kepada pemain timnas Indonesia.
"Riedl sudah memberikan informasi sejumlah pemain Laos yang pernah ditanganinya selama enam bulan. Contohnya, pemain nomor punggung 8 (Lamnao Singto). Riedl memberikan gambaran permainan pemain tersebut," kilah Pikal.
Pikal mengaku tim sudah mempelajari permainan Laos lewat rekaman video. "Tim sudah melihat rekaman pertandingan dan mendapat pekerjaan rumah masing-masing," pungkas Pikal.
"Kami juga sudah mengevaluasi permainan lini belakang yang kemarin melakukan kesalahan hingga Malaysia bisa mencetak gol. Besok kesalahan seperti itu tidak boleh terjadi lagi," papar Pikal.
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar